Contoh Soal Uji Chi Square Spss

Contoh Soal Uji Chi Square Spss

kelamahan uji chi square

1. kelamahan uji chi square


1. uji ini sensitif terhadap banyaknya sampel yang digunakan. 
2. Uji Chi-Square hanya memberikan informasi tentang ada atau tidaknya hubungan antara kedua variabel.
3. Uji Chi-Square hanya bagus digunakan untuk skala data nominal untuk kedua variabel yang diuji.

2. apa itu Pengujian Hipotesis Anova dan Chi Square?


Jawaban:

Chi square dan Analysis of Variance (ANOVA) keduanya merupakan uji statistik inferensial. ... Dalam ANOVA, kami memiliki dua atau lebih rata-rata kelompok (rata-rata) yang ingin kami bandingkan. Dalam ANOVA, satu variabel harus kategoris dan yang lainnya harus kontinu.

Jawaban:

Anova adalah sebuah analisis statistik yang menguji perbedaan rerata antar grup. Grup disini bisa berarti kelompok atau jenis perlakuan. Anova ditemukan dan diperkenalkan oleh seorang ahli statistik bernama Ronald Fisher.

Anova merupakan singkatan dari Analysis of variance. Merupakan prosedur uji statistik yang mirip dengan t test. Namun kelebihan dari Anova adalah dapat menguji perbedaan lebih dari dua kelompok. Berbeda dengan independent sample t test yang hanya bisa menguji perbedaan rerata dari dua kelompok saja.

Penjelasan dengan langkah-langkah:

semoga membantu


3. Sebutkan perbedaan uji chi square dan uji regresi?


Jawaban:

Uji chi-square adalah salah satu uji statistic non parametik yang cukup sering digunakan dalam penelitian. Uji chi-square ini bias diterapkan untuk pengujian kenormalan data, pengujian data yang berlevel nominal atau untuk menguji perbedaan dua atau lebih proporsi sampel. Uji chi-square diterapkan pada kasus dimana akan diuji apakah frekuensi yang akan di amati (data observasi) bebeda secara nyata ataukah tidak dengan frekuensi yang diharapkan (expected value). Chi-square Test atau Uji Chi-square adalah teknik analisis yang digunakan untuk menentukan perbedaan frekuensi observasi (Oi) dengan frekuensi ekspektasi atau frekuensi harapan (Ei) suatu kategori tertentu


4. apakah melakukan uji Pearson dan spearman menggunakan SPSS​


Jawaban:ya dgn menggunakan SPSS

Penjelasan:


5. apa itu teknik chi square ?​


Jawaban:

Penjelasan:

Chi Square adalah salah satu jenis uji komparatif non parametris yang dilakukan pada dua variabel, di mana skala data kedua variabel adalah nominal. (Apabila dari 2 variabel, ada 1 variabel dengan skala nominal maka dilakukan uji chi square dengan merujuk bahwa harus digunakan uji pada derajat yang terendah)


6. Contoh soal dan jawaban chi kuadrat materi statistika


Telah dilakukan pengumpulan data untuk mengetahui bagaimana kemungkinan rakyat dikabupaten pringgodani dalam memilih dua calon kepala desa. Calon yang satu adalah wanita dan calon yang kedua adalah pria. Sampel sebagai sumber data diambil secara random sebanyak 300 orang. Dari sampel tersebut ternyata 200 orang memilih pria dan 100 orang memilih wanita.

Hipotesis yang diajukan adalah: Ho: peluang calon pria dan wanita adalah sama untuk dapat dipilih menjadi kepala desa. Ha: peluang calon pria dan wanita adalah tidak sama untuk dapat di pilih menjadi kepala desa.
kemudian bikin tabel frekuensi yg diprolhdan yang diharapkan dari calon pria dan wanita
perlu tabel peolong fo, fh, fo-fh, dll

7. apa perbedaan distribusi chi square central dan distribusi chi square non central?


Jawaban:

distribusi chi square central adalah menyaluarkan barang ke seluruh dunia sedang kan distribusi chi square non central adalah manyaluarkan barang atau jasa di dalam negeri bukan luar negeri

Penjelasan dengan langkah-langkah:

maaf kurang tepat


8. Jelaskan tentang tabel chi square


Training Camp ini atau Pemusatan Latihan , adalah metode Latihan yang lebih intensif maksimal hingga 5 minggu dengan. Setiap pemain hanya dapat mengikuti Training Camp ini sekali dalam semusim. Anda dapat memasukkan 3 Pemain untuk mengikuti Training Camp ini. Setiap pemain yang mengikuti Training Camp ini akan Berlatih mulai hari senin hingga Sabtu tanpa dapat mengikuti pertandingan apapun untuk Klubnya.

9. cara uji normalitas data spss tiga variabel


Disubstitusikan misalnya


10. Cara uji validitas dan reliabilitas di spss yaitu


Jawaban:

Langkah-langkah dalam pengujian validitas ini yaitu :

Buat skor total masing-masing variabel (Tabel perhitungan skor)Klik Analyze -> Correlate -> Bivariate (Gambar/Output SPSS)Masukan seluruh item variabel x ke Variabels.Cek list Pearson ; Two Tailed ; Flag.Klik Ok.

Penjelasan:

Jangan lupa jawaban tercerdasnya ya kak ^•^ semangat !!!!!


11. Apa perbedaan Pengujian Hipotesis Anova dan Chi Square?


Jawaban:

Chi square dan Analysis of Variance (ANOVA) keduanya merupakan uji statistik inferensial. Statistik inferensial digunakan untuk menentukan apakah data yang diamati yang kami peroleh dari sampel (yaitu, data yang kami kumpulkan) berbeda dari apa yang diharapkan secara kebetulan. Jawaban yang lebih sederhana adalah bahwa kita ingin menentukan apakah hubungan antara variabel atau perbedaan antara kelompok yang kita lihat dalam data sampel kita terjadi di seluruh populasi.

Yang mengatakan, chi square digunakan ketika kita memiliki dua variabel kategori (misalnya, jenis kelamin dan hidup / mati) dan ingin menentukan apakah satu variabel terkait dengan yang lain. Dalam ANOVA, kami memiliki dua atau lebih rata-rata kelompok (rata-rata) yang ingin kami bandingkan. Dalam ANOVA, satu variabel harus kategoris dan yang lainnya harus kontinu. Sebagai contoh, kami mungkin ingin memeriksa apakah penggunaan ganja (0 hingga 25 kali) berbeda berdasarkan tingkat kelas (kelas 9, kelas 10, kelas 11).

ANOVA adalah singkatan dari analysis of variance. Ini membandingkan 3 atau lebih cara berdasarkan pada 1 atau lebih faktor. Ini melakukan ini dengan membandingkan varians dalam kelompok dengan varians antara kelompok. Jika yang terakhir jauh lebih besar dari yang pertama, maka Anda menyimpulkan bahwa ada perbedaan cara antara kelompok. Ini sama dengan regresi linier.

Chi square digunakan untuk berbagai hal. Ada tes chi-square satu arah, dua arah, dan lebih dari dua arah. Tetapi mereka memiliki kesamaan bahwa semua variabel adalah kategorikal dan tidak ada yang merupakan variabel dependen. Jika Anda memiliki variabel dependen kategorikal, Anda mungkin menginginkan beberapa bentuk regresi logistik.

Jawaban 3:

Tes Anova dan Chi-Square sama sekali berbeda.

Uji Chi-Sqaure didasarkan pada proporsi dari dua atau lebih kelompok. Secara sederhana ini berhubungan dengan variabel kategori (Skala Nominal). Misalnya. Hubungan antara Merokok (Ya / Tidak) vs Minum Kopi (Ya / Tidak)

Anova didasarkan pada cara lebih dari dua kelompok (gunakan uji-t ketika ada dua kelompok). Ini berkaitan dengan variabel dependen kuantitatif (Skala Interval) dengan variabel pengelompokan kategoris untuk membandingkan. Asumsi normalitas sering diperiksa. Misalnya. Apakah pendapatan rata-rata staf Manajerial, Teknis dan Administrasi berbeda atau sama.

Jawaban 4:

Tes chi-square sebagian besar digunakan untuk menemukan "goodness of fit" atau "menguji independensi" dari variabel kategori. Dalam kasus uji “goodness of fit”, tujuan uji chi-square adalah untuk melihat apakah variabel tersebut sesuai dengan distribusi yang diasumsikan atau tidak (Diamati - logika yang diharapkan jika Anda bisa). Dalam hal uji independensi, tujuannya adalah untuk menguji apakah dua variabel kategori tidak independen.

ANOVA atau Analysis of Variance adalah teknik yang digunakan untuk membandingkan berbagai cara. Teknik ini menganalisis rata-rata yang dibandingkan berdasarkan di antara dan di dalam varian kelompok. Hipotesis di sini adalah,

Ho: Mu1 = Mu2 = .. = Muk

Hasil ANOVA hanya mengatakan bahwa setidaknya salah satu cara yang dibandingkan berbeda dan bukan yang mana dari mereka.

Terima kasih

Krithika

Jawaban 5:

Anova adalah analisis varian.

Umumnya digunakan untuk mengecek perbedaan proporsional dalam perawatan intra dan varians antar perawatan yang dikatakan adalah varians antara perawatan sampel yang sebanding dengan varians dalam setiap perawatan sampel. Ini adalah pertanyaan yang sangat penting.

Anda mungkin tahu bahwa varians normal sampel diperkirakan mendekati chi square sehingga ANOVA adalah tes distribusi F.

Tetapi dengan demikian chi square digunakan untuk data kategori dan pemeriksaan kecocokan.


12. kenapa uji determinasi tdk memakai adjusted R square (SPSS) ?


Karena nilai Adjusted R square dapat naik atau turun dengan adanya penambahan variabel baru, tergantung dari korelasi antara variabel bebas tambahan tersebut dengan variabel terikatnya.
 
Nilai Adjusted R Square dapat bernilai negatif, sehingga jika nilainya negatif, maka nilai tersebut dianggap 0, atau variabel bebas sama sekali tidak mampu menjelaskan varians dari variabel terikatnya.

13. tujuan uji homogenitas pada spss


Uji homogenitas digunakan untuk mengetahui apakah beberapa varian populasi adalah sama atau tidak. Uji ini dilakukan sebagai prasyarat dalam analisis independent sample t test dan ANOVA. Asumsi yang mendasari dalam analisis varian (ANOVA) adalah bahwa varian dari populasi adalah sama. Sebagai kriteria pengujian, jika nilai signifikansi lebih dari 0,05 maka dapat dikatakan bahwa varian dari dua atau lebih kelompok data adalah sama.

14. bagaimana penggunaan SPSS dengan uji f​


Jawaban:

Klik Analyze --> Regression --> Linear …

Setelah itu akan muncul window baru, kemudian masukkan variabel Y (Kesiapan Kerja ke dalam kotak ‘Dependent’ dan variabel X1 dan X2 (Prakerin dan Motivasi Kerja) ke dalam kotak ‘Independent’

Klik ‘OK’ untuk mengakhiri langkah

Setelah itu, akan muncul window baru yaitu output dari analisis tersebut. Yang digunakan hanya tabel ‘ANOVA’ khususnya untuk kolom ‘F’ dan ‘Sig.’

Nilai F dalam contoh di atas adalah 14,055. Angka ini adalah nilai F hitung, yang selanjutnya dibandingkan dengan nilai F tabel. Apabila nilai F hitung lebih besar dari F tabel maka disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara Prakerin (X1) dan Motivasi Kerja (X2) secara simultan terhadap Kesiapan Kerja (Y) dan sebaliknya.Sig.’ di sini berarti taraf Signifikansi. Kriteria pengujiannya adalah apabila nilai ‘Sig.’ lebih kecil dari taraf signifikansi yang digunakan (misal: 0,01 / 0,05 / 0,1 tergantung peneliti) maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara Prakerin (X1) dan Motivasi Kerja (X2) secara simultan terhadap Kesiapan Kerja (Y) dan sebaliknya

semoga membantu ya:)


15. contoh uji Normalitas spss


Jawaban:

Uji Normalitas dengan SPSS

Penjelasan:

Silahkan isi dataset SPSS anda seperti contoh yang sudah anda download. Kalaupun tidak download, anda bisa isi sembarang angka pada satu variabel yang akan diuji normalitas dengan SPSS. Setelah data terisi pada variabel, pada Menu, Klik Analyze, Descriptive Statistics, Explore.

Masukkan variabel ke dalam dependen list (Catatan: Apabila dalam variabel anda terdapat 2 kelompok, misal kelompok A dan B, anda dapat melakukan uji normalitas pada masing-masing kelompok dengan cara memasukkan variabel yang menjadi Grouping (A dan B atau 1 dan 2) ke kotak Factor List.


Video Terkait

Kategori ti