Cara Menghitung Timbangan

Cara Menghitung Timbangan

cara menghitung penimbangan​

1. cara menghitung penimbangan​


Jawaban:

kalau yang bilangannya besar (>)

kalau bilangannya kecil (<)

kalau bilangannya nilainya sama (=)

Penjelasan dengan langkah-langkah:

yang saya kurung tanda nya ya


2. Cara menghitung nerca agar timbangan seimbang


pastikan berat total disisi yang kiri sama beratnya dengan berat di sisi satunya, dengan catatan jarak antar sisi terhadap sumbu necara sama panjangnya.

3. Cara menghitung 1000 gram dalam timbangan adalah


Jawaban:

gak tau

Penjelasan dengan langkah-langkah:

yang tau guru apa orti


4. cara menghitung unit ekuivalen produksi metode mpkp dan rata-rata tertimbang???


Unit ekuivalen dihitung dengan rumus sebagai berikut.
Unit ekuivalen BB :
Unit PDP awal x (100% – tingkat penyelesaian BB pada PDP awal) + unit produk selesai x 100% + unit PDP akhir x tingkat penyelesaian BB pada PDP akhir.

5. Bagaimana cara menghitung indeks harga dengan timbangan


cara menghitung indeks harga dengan timbangan

6. cara menghitung persediaan akhir harga pokok penjualan metode rata rata tertimbang (perpetual)


Barang siap jual (rp) / barang siap jual (unut) x nilai persediaan akhir = persediaan akhir
Hpp = barang siap jual - persediaan akhir

7. jelaskan cara perhitungan indeks harga dngan menggunakan timbangan


y7fufguchudjgufygycy6535546cfcgc

8. tolong bantu jawab. Jelaskan cara perhitungan indeks harga dengan menggunakan timbangan atau pembobotan


Indeks harga tertimbang=indeks layperes,imdeks paasche

9. Tindakan ini bersifat ..........................................( masuk akal) artinya tujuan tindakan dipertimbangkan dengan masing dan cara mencapai tujuannya dan juga telah diperhitungkan adalah .............................................


logika...target.

Semoga membantu...

10. cara menghitung gram NaCl yang akan di timbang dengan v=250 ml dan molaritas 0,1


Cara menghitung gram (massa) NaCl yang akan di timbang dengan v = 250 ml dan molaritas 0,1 yaitu dengan menggunakan rumus molaritas dan menghitung nilai mol kemudian menghitung nilai massanya.

Penjelasan:

Untuk menyelesaikan soal diatas, maka yang perlu kita perhatikan terlebih dahulu yaitu data-data yang diketahui di soal, sehingga kita perlu menuliskan dalam bentuk:

Diketahui : Volume = 250 mL = 0,25 Liter

                    Molaritas = 0,1 M

Ditanya : Massa NaCl yang harus ditimbang...?

Jawab:

Karena data yang diketahui  berupa molaritas larutan yang ingin dibuat dan volum larutannya, sedangkan yang ditanyakan massa NaCl yang harus ditimbang maka kita harus mencari hubungan massa dengan molaritas.

Hubungan Massa zat dan molaritas dapat dihubungkan melalui nilai molnya yaitu dengan rumus berikut:

Massa ==> mol

mol ==> Molaritas

sehingga jika ingin mengetahui massa dari molaritas maka kita tinggal lakukan langkah balik yaitu:

Molaritas ==> mol

mol ==> Massa

dimana rumus molaritas dan mol yaitu:

[tex]\boxed {Molaritas = \frac{mol}{Volume} }[/tex]

maka

[tex]\boxed {mol = Molaritas \ x \ Volume}[/tex]

kemudian hubungan mol dan massa

[tex]\boxed {mol = \frac{Massa}{Ar / Mr} }[/tex]

maka

[tex]\boxed {Massa = mol \ x \ Ar/Mr}[/tex]

berdasarkan rumus diatas maka kita bisa menghitung massa NaCl yang harus dilarutkan untuk membuat larutan 0,1 M dengan volume 250 mL yaitu:

mol NaCl yang harus dibuat yaitu:

[tex]\boxed {mol = Molaritas \ x \ Volume}[/tex]

mol NaCl = 0,1 M x 0,25 L

mol NaCl = 0,025 mol

selanjutnya setelah nilai mol diketahui, kita hitung massa NaCl yang harus dilarutkan, yaitu:

[tex]\boxed {Massa = mol \ x \ Ar/Mr}[/tex]

Massa NaCl = mol NaCl x Mr NaCl

karena mr NaCl belum diketahui, maka kita hitung dulu (Nilai Ar atom bisa cek di tabel periodik unsur)

Ar Na = 23  Ar Cl = 35,5

maka:

Mr NaCl = Ar Na + Ar Cl

Mr NaCl = 23 + 35,5

Mr NaCl = 58,5

maka:

Massa NaCl = mol NaCl x Mr NaCl

Massa NaCl = 0,025 mol x 58,5

Massa NaCl = 1,4625 gram

Jadi, massa NaCl yang harus ditimbang untuk mendapatkan larutan dengan volume 250 mL dan konsentrasi 0,1 M adalah sebanyak 1,4625 gram.

Demikian pembahasan terkait menghitung massa zat yang harus dilarutkan untuk memperoleh larutan dengan konsentrasi dan volume tertentu, semoga membantu.

Pelajari soal-soal Stoikiometri Kimia lainnya melalui link berikut:

1. Menghitung Volume Larutan

   https://brainly.co.id/tugas/26732697

2. Menghitung Mr zat

    https://brainly.co.id/tugas/26711741

3. Menghitung Mr Gas pada Suhu dan Tekanan Sama

    https://brainly.co.id/tugas/28244141

Selamat Belajar dan Tetap Semangat!!!

-------------------------------------------------------------------------------------------------

Detail Jawaban

Kelas : X

Mapel : KIMIA

BAB    : Stoikiometri Kimia

Kode  : 10.7.7.

-------------------------------------------------------------------------------------------------

#AyoBelajar

11. 3.      Angka indeks harga agregat tertimbang dengan menggunakan tahun dasar sebagai timbangannya merupakan cara perhitungan angka indeks yang ditemukan oleh …


Angka indeks harga agregat tertimbang dengan menggunakan tahun dasar sebagai timbangannya merupakan cara perhitungan angka indeks yang ditemukan oleh Louis Etienne Laspeyres.

Pembahasan

Pengertian Indeks Harga

Indeks harga adalah perbandingan antara harga rata-rata pada tahun yang dihitung dan harga rata-rata pada tahun dasar.

Tujuan Perhitungan Indeks Harga

Sebagai Petunjuk atau indikator yang dapat digunakan dalam mengukur kegiatan ekonomi secara umum.Indeks harga perdagangan besar dapat memberi gambaran tren atau kecenderungan dalam perdagangan.Indeks Harga Konsumen (IHK) dan Indeks harga biaya hidup dapat digunakan untuk penetapan gaji dan perubahannya.Sebagai pedoman pembelian bagi perusahaan-perusahaan yang memiliki persediaan dalam jumlah besar dan teratur.Indeks harga berlaku pada petani, yang dibayar dan diterimanya, merupakan gambaran apakah petani semakin makmur atau semakin melarat.Indeks harga umumnya digunakan pedagang dalam kebijakan penetapan harga dan penentuan jumlah persediaan.

Metode Perhitungan Indeks Harga

ada dua metode untuk menghitung indeks harga, yaitu:

1. Metode Indeks Harga Agregatif Tidak Tertimbang

rumus : [tex]P_{on}[/tex] = ∑[tex]P_{n}[/tex]/∑[tex]P_{o}[/tex] × 100

ket :

[tex]P_{on}[/tex] : Angka indeks harga tahun n atas dasar tahun o

[tex]P_{n}[/tex] : Harga pada tahun yang dihitung indeksnya

[tex]P_{o}[/tex] : Harga tahun dasar (tahun basis)

∑ : Jumlah

Metode agregatif tidak tertinmbang jarang digunakan karena memiliki beberapa kelemahan. Metode ini tidak memperhitungkan timbangan sehingga indeks harga yang dihitung tidak mencerminkan keadaan sebenarnya.

2. Metode Indeks Harga Agregatif Tertimbang

ada dua metode untuk menghitung indeks harga agregatif tertimbang, yaitu:

a. Metode Laspeyres

Faktor penimbangnya ditentukan oleh kuantitas (Q) dengan menggunakan jumlah tahun dasar (Qo).

rumus : IL = (∑Pn × Qo) / (∑Po × Qo) ×100%

ket :

IL : angka indeks Laspeyres

∑ : jumlah

Pn : harga tahun n ( tahun yang akan dihitung indeksnya)

Po : harga tahun dasar

Qo : Kuantitas tahun dasar

b. Metode Paasche

Faktor penimbangnya ditentukan oleh kuantitas (Q) dengan menggunakan jumlah tahun n (Qn)

rumus : IP = (∑Pn × Qn) / (∑Po × Qn) ×100%

ket :

IP : angka indeks Paasche

∑ : jumlah

Pn : harga tahun n ( tahun yang akan dihitung indeksnya)

Po : harga tahun dasar

Qo : Kuantitas tahun n yang dicari indeksnya


Indeks Harga yang Digunakan di Indonesia, yaitu:

Indeks Harga Produsen (IHP), yaitu indeks yang dihitung berdasarkan fluktuasi harga hasil pertanian di pedesaan. Tujuannya  untuk menilai kesejahteraan petani dilihat dari nilai tukar hasil pertaniannya.Indeks Harga Perdagangan Besar (IHPB), yaitu indeks yang dihitung dengan menggunakan data Harga Perdagangan Besar (HPB). HPB mencakup barang-barang perdagangan dalam jumlah besar (grosir) yang terdiri dari lima macan, yaitu: hasil pertanian, hasil pertambangan, hasil industri, impor dan ekspor. IHPB digunakan untuk melihat perkembangan perekonomian secara nasional.Indeks Harga Konsumen (IHK), yaitu dihitung dengan menggunakan data Harga Konsumen (HK). HK adalah harga barang-barang yang diperdagangkan dalam eceran untuk dikonsumsi sendiri, buka untuk dijual. HK diambil dari data empat kelompok, yaitu kelompok makanan, perumahan, sandang, dan aneka barang dan jasa. IHK digunakan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) sebagai indikator inflasi di Indonesia.Pelajari Labih Lanjut

Agar lebih paham lagi, yuk pelajari juga contoh-contoh soal perhitungan indeks harga berikut:

https://brainly.co.id/tugas/10133262https://brainly.co.id/tugas/13018646https://brainly.co.id/tugas/19271418

-------------------------------------------------------------------------------


Detil Jawaban

Kelas : 11

Mapel : Ekonomi

Bab : 4. Indeks Harga dan Inflasi

Kode : 11.12.4


Kata kunci : Indeks harga, Laspeyres



12. Cara perhitungan indeks harga dengan menggunakan timbangan atau pembobotan


indeks harga pertimbangan = indeks laspeyrs, indek paasche

13. Angka indeks harga agregat tertimbang menggunakan tahun dasar sebagai timbangannya merupakan cara penghitungan angka indeks yang ditemukan oleh


Angka indeks harga agregat tertimbang menggunakan tahun dasar sebagai timbangannya merupakan cara penghitungan angka indeks yang ditemukan oleh Louis Etienne Laspeyres.

Pembahasan

Pengertian Indeks Harga

Indeks harga adalah perbandingan antara harga rata-rata pada tahun yang dihitung dan harga rata-rata pada tahun dasar.

Tujuan Perhitungan Indeks Harga

Sebagai Petunjuk atau indikator yang dapat digunakan dalam mengukur kegiatan ekonomi secara umum.Indeks harga perdagangan besar dapat memberi gambaran tren atau kecenderungan dalam perdagangan.Indeks Harga Konsumen (IHK) dan Indeks harga biaya hidup dapat digunakan untuk penetapan gaji dan perubahannya.Sebagai pedoman pembelian bagi perusahaan-perusahaan yang memiliki persediaan dalam jumlah besar dan teratur.Indeks harga berlaku pada petani, yang dibayar dan diterimanya, merupakan gambaran apakah petani semakin makmur atau semakin melarat.Indeks harga umumnya digunakan pedagang dalam kebijakan penetapan harga dan penentuan jumlah persediaan.

Metode Perhitungan Indeks Harga

ada dua metode untuk menghitung indeks harga, yaitu:

1. Metode Indeks Harga Agregatif Sederhana

rumus : IA = ∑P_{n}/∑P_{o} × 100%

ket :

IA : Indeks harga sederhana

P_{n} : Harga pada tahun yang dihitung indeksnya

P_{o} : Harga tahun dasar (tahun basis)

∑ : Jumlah


2. Metode Indeks Harga Agregatif Tertimbang

ada dua metode untuk menghitung indeks harga agregatif tertimbang, yaitu:

a. Metode Laspeyres

Faktor penimbangnya ditentukan oleh kuantitas (Q) dengan menggunakan jumlah tahun dasar (Qo).

rumus : IL = (∑Pn × Qo) / (∑Po × Qo) ×100%

ket :

IL : angka indeks Laspeyres

∑ : jumlah

Pn : harga tahun n ( tahun yang akan dihitung indeksnya)

Po : harga tahun dasar

Qo : Kuantitas tahun dasar

b. Metode Paasche

Faktor penimbangnya ditentukan oleh kuantitas (Q) dengan menggunakan jumlah tahun n (Qn)

rumus : IP = (∑Pn × Qn) / (∑Po × Qn) ×100%

ket :

IP : angka indeks Paasche

∑ : jumlah

Pn : harga tahun n ( tahun yang akan dihitung indeksnya)

Po : harga tahun dasar

Qo : Kuantitas tahun n yang dicari indeksnya


Pelajari Lebih Lanjut

agar lebih paham, yuk pelajari juga:

menghitung indeks harga - https://brainly.co.id/tugas/19732961soal lain menghitung indeks harga - https://brainly.co.id/tugas/19271418macam-macam indeks harga - https://brainly.co.id/tugas/4717866

--------------------------------------------------------------------------------


Detil Jawaban

Kelas : 11

Mapel : Ekonomi

Bab : 4. Indeks Harga dan Inflasi

Kode : 11.12.4


Kata Kunci : Indeks Harga, Laspeyres


14. jelaskan cara perhitungan indeks harga dalam menggunakan timbangan pembobotan


indeks harga tertimbang=indeks laspeyres,indeks paasche

15. Jelaskan cara perhitungan indeks harga dengan menggunakan timbangan atau pembobotan


1. metode indeks harga agregatif atau tidak tertimbang
2. metode indeka harga agregatif tertimbang
a. laspeyres
b. paasche

Video Terkait

Kategori matematika